HomeBlog Okta AdityaAbout me
Jumlah pengunjung total blog :761764

Mobile site builder free252Mozilla
My Acount Facebook

My Acount Twitter

Follow @AdityaEmail_


International News Latest


Google News

Source: Google news


Top News CNN

Source: CNN



BLOG NYA OKTA ADITYA

Teraktual, Menarik, Bermanfaat, dan Terinspirasi dalam mengabarkan segala opini, ide, gagasan maupun berbagai macam pengalaman dari berbagai kalangan. Blog yang terpercaya rekomendasi Google.


Semula saya membuat blog ini dari awalnya hanya ingin menulis tentang pengalaman, pandangan, opini dan gagasan saya pribadi.

Lantas, setelah saya sering membaca berbagai opini dan gagasan para penulis lainya yang sangat inspiratif dan sangat bermanfaat, saya tergerak untuk mengeshare di blog saya, bertujuan agar sebagai catatan berguna suatu saat untuk saya sendiri dan semoga bermanfaat juga bagi siapa yang berkunjung di blog saya ini.

Semua konten rata-rata berasal dari situs http://kompasiana.com konten tulisan yang asli dan unik dari para member kompasiana, Kompasiana menyediakan sebuah wadah yang memungkin setiap pengguna Internet membuat konten berita, opini dan fiksi untuk dinikmati oleh para pengguna Internet lainnya.

Walhasil, sekitar 800 konten dalam bentuk tulisan dan foto mengalir di Kompasiana. Konten-konten yang dibuat warga juga cenderung mengikuti arus positif dan bermanfaat karena Kompasiana akan memoderasi konten-konten negatif selama 24 jam.

Nah, dari berbagai tulisan itulah saya menyaring beberapa tulisan yang saya kira wajib untuk saya simpan sendiri, sudah barang tentu tulisan yang aktual, inspiratif bermanfaat dan menarik.

Sebagai sebuah media, Kompasiana cukup unik. Karena dari sisi konten, media berslogan “sharing connecting” ini mengelola konten-konten di dalamnya layaknya sebuah media berita yang selama ini hanya diisi oleh wartawan dan editor media massa. Tapi dari sisi User Interface maupun User Experience, Kompasiana merupakan media sosial yang menyajikan dua fitur utama sekaligus, yaitu fitur blog (social blog) dan fitur pertemanan (social networking).

Itulah yang membuat Kompasiana melejit cepat menjadi website besar hanya dalam kurun waktu empat tahun. Bila sekarang Anda mengecek posisi Kompasiana di pemeringkat website Alexa.com, Anda akan melihat peringkatnya berada di posisi 30 (pernah berada di posisi 29, kadang turun ke posisi 32) di antara website-website yang diakses di Indonesia.

Di kategori website media sosial, Kompasiana berada di posisi ke-8 setelah Facebook (1), Blogspot.com (4), YouTube (5), Wordpress (7), Kaskus (9), Blogger.com (11) dan Twitter (12). Sedangkan di kategori website berita dan informasi, media warga ini berada di posisi ke-4 setelah Detik.com (8), Kompas.com (12) dan Viva.co.id (19). Posisi ini cukup kuat, karena di bawah Kompasiana masih ada Okezone.com (33), Kapanlagi.com (35), Tribunnews.com (40), Tempo.co (47), dan media massa besar lainnya.

Ke depan, dengan semakin besarnya euporia masyarakat Indonesia dalam menggunakan internet dan media sosial, serta semakin besarnya pengakses internet lewat ponsel, Kompasiana mendapat tantangan besar untuk terus meningkatkan kinerjanya. Tantangan itu hanya bisa dijawab dengan menghadirkan enjin yang lebih stabil, lebih andal, lebih nyaman, lebih terbuka dan lebih sosial. Juga harus dihadapi dengan kesiapan insfrastruktur yang lebih besar dan kuat. Dan itulah yang sedang berlangsung di dapur Kompasiana jdi awal 2013.



Bagi yang suka ide gagasan, alasan, ulasan dan opini yang dekstruktif, dijamin tidak akan kecewa membaca tulisan kompasianer yang saya share di balik konten saya dibawah ini,

Selamat membaca, Semoga bermanfaat walau tidak sependapat,
Konten dan artikel selengkapnya klik tautan ini.,
Artikel dan Konten Blog :

Cara Menyimpan Artikel

Hujan mengguyur kota sangatlah derasnya. Ditambah bunyi gluduk sesekali. Membuat kecemasan jikalau tiba-tiba saja petir merenggut televisi dan barang elektronik lainnya. Setelah mematikan televisi dan mencabut jaringan listrik alat elekronik lainnya, penulis berencana untuk tidur-tiduran saja hingga hujan reda.  Namun malah jadi suntuk, akhirnya dengan berdoa semua akan aman-aman saja, penulis hidupkan laptop dan menghubungkannya ke jaringan internet. Maka jadilah berselancar di dunia maya.

Dalam suasana seperti itu penulis iseng melihat-lihat kembali artikel yang penulis posting di kompasiana. Jumlahnya tertulis di profil  497 Artikel. Wah ternyata lumayan juga nih walau jauh kalah dari penulis hebat dan produktif sekaliber Muhammad Armand, Johan Wahyudi, Palti Hutabarat, Sutumo Paguci, Wijaya Kusumah, Bain Saptaman, Posma Siahaan, dan banyak lagi kompasianer  terkenal lainnya.

Terpikir apakah artikel ini akan abadi di kompasiana? atau dalam selang beberapa tahun akan hilang sirna. Bisakah 10 tahun kedepan penulis jika masih panjang usia masih bisa membaca artikel bertahun-tahun lalu  yang pernah ditulisnya di kompasiana? Atau apa perlu penulis  mengarsipkannya secara pribadi dengan memprint-nya dan dijilid rapi atau disimpan dalam flash disk atau CD. Lalu apakah ada cara gampangnya, misalnya dengan sekali  download/unduh semua artikel yang pernah kita tulis bisa disimpan dalam lemari arsip kita di hardisk laptop/CD/flasdiks. Sepertinya kompasiana belum punya sistem seperti itu.

Penulis mencoba-coba Search di google siapa tahu ada cara sederhana yang bisa digunakan untuk mengunduh arsip tulisan kita dengan format Pdf misalnya.  Penulis pun menemukannya. Salah satunya dengan cara menggunakan web ini : http://www.web2pdfconvert.com . Caranya adalah sebagai berikut:

copy pastekan URL artikel yang ingin diunduh dan di jadi kan dalam bentuk format PDF. Contohnya saya mencopy artikel ini: http://hukum.kompasiana.com/2013/03/27/berhutang-dengan-potong-penis-540681.html
Lalu paste-kan dikotak yang tersedia di web tersebut dan klik Convert to PDF
Silahkan tunggu beberapa saat sampai keluar tulisan Download PDF dan Save to google docs. silahkan pilih salah satunya! Penulis memilih download PDF dan inilah hasilnya:

Hasilnya lengkap dengan logo kompasiananya atau tepatnya persis seperti tampilan di kompasiana lengkap dengan komentar-komentar yang ada. Dan sudah tersimpan di  my dokumen hardisk laptop kita. Tinggal pilih mau disimpan ke flasdik atau diburning ke CD atau langsung print di jilid rapi sebagai kenang-kenangan, semua terserah anda!

Demikianlah hasil browsing kali ini di internet. Ilmu baru yang datangnya tak disangka-sangka! Mungkin diantara pembaca ada yang belum tahu, silahkan dicoba! semoga bermanfaat ya. Salam

http://m.kompasiana.com/post/internet/2013/03/27/cara-mengunduh-arsip-artikel-di-kompasiana/

Cara Mengunduh Arsip Artikel di Kompasiana

Oleh: Mustafa Kamal | 27 March 2013 | 16:12 WIB.

Back to posts
This post has no comments - be the first one!

UNDER MAINTENANCE

Tinggalkan Pesan Chat
Chat-icon 1







Online saat ini : 1 orang, hari ini: 252 orang, minggu ini: 3805 orang, bulan ini: 252 orang, total semuanya: 761764 orang
, ,Mozilla/5.0 AppleWebKit/537.36 (KHTML, like Gecko; compatible; ClaudeBot/1.0; +claudebot@anthropic.com)

pacman, rainbows, and roller s