Tanggal 18 Agustus 2012 besok di Berlin ibukota
Jerman digelar pesta menggambar karikatur.
Gambar olok-olok yang dilukis adalah pribadi Nabi
Muhammad SAW. Tema yang diusung dalam pesta
akbar itu adalah “Islam Bukan Milik German… Stop
Islamisasi”. Penyelenggara adalah kelompok ekstrim
kanan anti-islam bernama Pro-German.
Associated Press 16-08-2012 melalui ABC News
mengabarkan bahwa Kamis kemarin Pengadilan
Berlin menolak tuntutan banding dari 3 masjid agar
melarang Pameran Karikatur Nabi Muhammad.
Pengadilan berdalih bahwa membuat gambar
karikatur Nabi Muhammad adalah kebebasan dunia
seni. Makanya tidak termasuk pelanggaran dan tidak
akan memicu kebencian, imbuh pengadilan.
Associated Press bilang acara tersebut bertemakan
“Islam Bukan Milik German…” tapi penyelenggara
menyatakan lebih luas yaitu “Islam Bukan Milik
Eropa…”
Dari situs penyelenggara dapat diketahui bahwa
acara tersebut sudah direncanakan berbulan-bulan
sebagai bagian dari propaganda menghapus islam
dari Eropa. Penyelenggara menjalin komunikasi
melalui situs “www.Berlin-Pro-Deutschland.de” yang
mengibarkan slogan “ISLAM BUKAN MILIK EROPA…
STOP ISLAMISASI”.
Aktifis anti-islam di dalamnya adalah: Markus Beischt,
Manfred Rouhs, Lars Seidensticker, Jorg Uckermann,
Nick Zwart, dr.Susanne Winter, Hilde de Lobel.
Mereka bekerjasama dengan German Defense
League dan Partai FPO.
Yang dimaksud islam bukan milik “eropa/german”
adalah islam tidak punya akar budaya dan tidak
cocok hidup di Eropa. Meskipun entah apa sebab
setelah ratusan tahun muslim ada di sana kenapa
baru sekarang dipersoalkan.
Yang dimaksud “Stop Islamisasi” versi mereka adalah
bukan misi mengislamkan orang non-islam. Tapi
segala atribut dan aktivitas muslim: berjilbab,
menyembelih hewan secara islam, bersunat,
kehadiran imigran muslim pencari kerja,
menerapkan syariah dalam kehidupan sehari-hari.
Semua ini dianggap ancaman masa depan Eropa
yang kini sedang menderita dahsyatnya keruntuhan
ekonomi.
Nampaknya pesta gambar mengolok-olok Nabi
Muhammad SAW sudah terencana dengan matang.
Sengaja berlangsung persis sehari jelang Hari
Kemenangan Islam yaitu Idul Fitri. Maksud hati cari
perhatian dunia sekaligus meraup sensasi
(maksudnya ulah kelompok kecil di Jerman
tersebut).
Namun Beruntunglah bahwa belum pernah, dan
semoga tidak akan pernah, ada acara serupa di
negeri mayoritas muslim untuk pesta gambar
menghina nabi agama apapun, meski dengan dalih
kebebasan karya seni.
*UPDATE:
Menurut berita dari situs The Local Germany hari ini
17/08/2012: Karikatur yang pernah menggemparkan
buatan Denmark tahun 2005 akan “diarak” di depan
3 masjid. Polisi Berlin sudah antisipasi barangkali
terjadi bentrokan fisik antara kelompok yang pro dan
kontra.
**) sumber:
*The Local Germany: Anti Islamist Group Targets
Mosques and Leftist:
www.thelocal.de/society/20120817-44415.html
*ABCnews: Far Right Wing Can Display Muhammad
Depiction:
http://abcnews.go.com/International/wireStory/
german-display-muhammad-depictions-17018649
*Group Berlin- Pro-Deutschland: Islam Does Not
Belong to Europe:
www.berlin-pro-deutschland.de/?p=262
Apakah ini tanda Islamophobia Melanda Umat Eropa? Hahaaaaaaaaa a a begitulah cara licik mereka akan ketakutan Kedigdayaan Islam, atau ini wujud Saling Menghormati antarumat beragama? Saya kira tidak, cukuplah artikel saya diatas kalian nilai masing masing,